ni percobaan bkiun exel harus biaa
Spamduk Murah
Kami siap bantu paket kukerta kawan kwan juga .
Butuh spanduk kan??
Psan perkecamatan aja kami kasih murah 18 rb / meter
Rahman Printing , HP Line Wa / BBM : 085263510728 /5BC1E2F3
atau main ke apartemen kami di Jl Kutilang Sakti 24 Panam Pekanbaru
Butuh spanduk kan??
Psan perkecamatan aja kami kasih murah 18 rb / meter
Rahman Printing , HP Line Wa / BBM : 085263510728 /5BC1E2F3
atau main ke apartemen kami di Jl Kutilang Sakti 24 Panam Pekanbaru
KONSEP DASAR SPEKTROSKOPI
Spektroskopi adalah studi mengenai antaraksi
cahaya dengan atom dan molekul.
• Radiasi cahaya atau elektromagnet dapat dianggap menyerupai gelombang.
• Cahaya dapat bersifat ganda bersifat sebagai gelombang dan partikel
Satu siklus
A
• λ = panjang gelombang, yaitu jarak yang ditempuh oleh
gelombang selama satu siklus (Cycle), dengan satuan : satuan
panjang/ siklus
• A = amplitude gelombang, yaitu perpindahan maksimum dari
poros horizontal, satuan : satuan panjang
• T = periode, waktu yang dibutuhkan untuk satu siklus
sempurna, satuan : detik/ siklus
• Ʋ = frekuensi osilasi, jumlah siklus dalam tiap detik, satuan :
siklus/detik atau Hertz.
Hubungan antara panjang gelombang (λ) dan frekuensi (ν)
gelombang cahaya adalah:
v λ = c,
dimana c adalah kecepatan cahaya (3,0 x 108 m/s)
Cahaya yang dapat dilukiskan sebagai gelombang osilasi dapat
juga dianggap sebagai aliran paket energi atau foton.
Enegi foton dapat dirumuskan melalui persamaan Planck
sebagai :
E = h Ʋ ,
h adalah tetapan Planck, nilainya 6,63 x 10-34 joule sekon
Selanjutnya bilangan gelombang Ʋ , adalah ciri gelombang yang
berbanding lurus dengan energi, sebagai jumlah gelombang
percentimeter :
Ʋ = 1/ λ
Hubungan antara panjang gelombang, bilangan gelombang,
frekuensi, dan energi dengan tiap daerah ini dapat dilihat
pada diagram di bawah :
Ʋ, cm-1 0,1 1,0 10 102 104 105 106
Gel. Radio gel. Mikro infrared Visible UV Sinar-X
λ cm 10 1,0 0,1 10-2 10-4 10-5 10-6
λ nm 108 107 106 105 103 102 10
E,J 2 x 10-24 2 x10-23 2 x10-22 2 x10-21 2 x10-19 2 x 10-18 2 x10-17
Energi rendah Energi tinggi
II. SPEKTR
• Radiasi cahaya atau elektromagnet dapat dianggap menyerupai gelombang.
• Cahaya dapat bersifat ganda bersifat sebagai gelombang dan partikel
Satu siklus
A
• λ = panjang gelombang, yaitu jarak yang ditempuh oleh
gelombang selama satu siklus (Cycle), dengan satuan : satuan
panjang/ siklus
• A = amplitude gelombang, yaitu perpindahan maksimum dari
poros horizontal, satuan : satuan panjang
• T = periode, waktu yang dibutuhkan untuk satu siklus
sempurna, satuan : detik/ siklus
• Ʋ = frekuensi osilasi, jumlah siklus dalam tiap detik, satuan :
siklus/detik atau Hertz.
Hubungan antara panjang gelombang (λ) dan frekuensi (ν)
gelombang cahaya adalah:
v λ = c,
dimana c adalah kecepatan cahaya (3,0 x 108 m/s)
Cahaya yang dapat dilukiskan sebagai gelombang osilasi dapat
juga dianggap sebagai aliran paket energi atau foton.
Enegi foton dapat dirumuskan melalui persamaan Planck
sebagai :
E = h Ʋ ,
h adalah tetapan Planck, nilainya 6,63 x 10-34 joule sekon
Selanjutnya bilangan gelombang Ʋ , adalah ciri gelombang yang
berbanding lurus dengan energi, sebagai jumlah gelombang
percentimeter :
Ʋ = 1/ λ
Hubungan antara panjang gelombang, bilangan gelombang,
frekuensi, dan energi dengan tiap daerah ini dapat dilihat
pada diagram di bawah :
Ʋ, cm-1 0,1 1,0 10 102 104 105 106
Gel. Radio gel. Mikro infrared Visible UV Sinar-X
λ cm 10 1,0 0,1 10-2 10-4 10-5 10-6
λ nm 108 107 106 105 103 102 10
E,J 2 x 10-24 2 x10-23 2 x10-22 2 x10-21 2 x10-19 2 x 10-18 2 x10-17
Energi rendah Energi tinggi
II. SPEKTR
jenis spektroskopi
1) Spektrofotometri UV (Ultraviolet)
Berbeda dengan spektrofotometri visible, pada spektrofotometri UV berdasarkan interaksi sampel dengan sinar UV. Sinar UV memiliki panjang gelombang 190-380 nm. Sebagai sumber sinar dapat digunakan lampu deuterium. Karena sinar UV tidak dapat dideteksi dengan mata kita, maka senyawa yang tidak memiliki warna atau bening dan transparan.
2) Spektrofotometri Visible (Spektro Vis)
Pada spektofotometri ini yang digunakan sebagai sumber sinar atau energi adalah cahaya tampak (visible). Cahaya visible termaksud spectrum elektromagnetik yang dapat ditangkap oleh mata manusia. Panjang gelombang sinar tampak adalah 380 sampai 750 nm. Sampel yang dapat dianalisis dengan metode ini hanya sampel yang memiliki warna. Hal ini menjadi kelemahan tersendiri dari metode spektrofotometri visible.
3) Spektrofotometri UV Visible
Spektrofotometri UV-Vis adalah pengukuran panjang gelombang dan intens sinar ultraviolet dan cahaya tampak yang diabsorbsi oleh sampel. Sinar ultravioletdan cahaya tampak memiliki energi yang cukup untuk mempromosikan elektron pada kulit terluar ketingkat energi yang lebih tinggi. Sinar ultraviolet berada pada panjang gelombang 200-400 nm sedangkan sinar visible berada pada panjang gelomang 400-800 nm.
Metode spektrofotometri UV-Vis digunakan untuk menetapkan banyak jenis bahan obat. Cara untuk menetapkan kadar sampel adalah dengan membandingkan absorbansi sampel dengan absorban baku, atau dengan menggunakan persamaan regresi linier yang menyatakan hubungan antara konsentrasi baku dengan absorbansi dan selanjutnya digunakan untuk menghitung kadar sampel.
Langganan:
Postingan (Atom)